13 September 2009

Bill Gates Tinggalkan Microsoft dengan Air Mata



Bill Gates tak kuasa membendung air mata saat berpamitan dengan rekan-rekannya di Microsoft. Terhitung tanggal 27 Juni 2008 waktu Amerika Serikat atau 28 Juni 2008 WIB, adalah hari terakhir Gates bergelut dengan kesibukan di Microsoft, demikian seperti dikutip detikINET dari Xinhua, Sabtu (28/6/2008).Tentunya setelah sekian tahun berjuang membesarkan perusahaan software yang dirintisnya dengan teman kecilnya, Paul Allen di tahun 1975, ada banyak kenangan manis dan pahit yang mereka alami.“Tidak ada hari dalam hidupku, dimana aku tidak memikirkan Microsoft, hal-hal besar yang sedang dilakukan dan ingin membantu,” ujar Gates sambil berlinang air mata saat berpamitan di markas besar Microsoft, Redmond, Washington.Selepas dari Microsoft, Gates akan lebih berkonsentrasi pada Bill & Mellinda Gates Foundation, yayasan amal terbesar di dunia yang dia bangun bersama istrinya di tahun 1994. Pasangan yang diperkirakan memiliki kekayaan sebesar USD 58 miliar (mayoritas adalah saham di Microsoft), akan menyumbangkan sebagian besar kekayaan tersebut bagi yayasan amal mereka.
( sumber : www.detikinet.com – 28 juni 2008 )
——————————————————



Bill Gates Diprotes Pemerintah Fiji
Fiji – Tak seperti kata pujangga William Shakespeare, soal nama rupanya sangat penting bagi banyak pihak. Seperti halnya pemerintah negara Fiji yang melayangkan surat protes ke produsen software Microsoft. Microsoft diminta untuk tidak mencantumkan nama Fiji pada produk mereka.Jaksa Agung Fiji, Aiyaz Sayed-Khaiyum mengirim surat itu langsung pada pendiri Microsoft yang sudah mau mundur, Bill Gates. Hal ini terkait laporan bahwa akan ada produk software Microsoft yang dinamakan ‘Windows Fiji’.“Pemerintah punya segala hak untuk melindungi pemakaian kata Fiji. Microsoft hendaknya segera berhenti memakai kata Fiji,” demikian salah satu pernyataan dalam surat itu seperti dilansir News.com dan dikutip detikINET, Jumat (27/6/2008).Menanggapi kecaman ini, Ben Green selaku manajer Windows Client Business Group memaparkan bahwa nama ‘Fiji’ hanyalah kode nama internal untuk software Windows Media Center.“Nama ini tidak ditujukan untuk kepentingan komersial eksternal. Malah ini menunjukkan perhatian bahwa Fiji adalah negara yang bagus untuk dikunjungi,” kilah Green.
( sumber : www.detikinet.com – 28 juni 2008 )